Membangun Kualitas Muslimah Yang Unggul

Heni Hasanah, S.Pd.

W

Wanita adalah manusia yang mempunyai kedudukan yang tinggi, agung dan terhormat, serta menjadi faktor penting yang aktif dalam mewarnai kehidupan masyarakat. Karena ia adalah pendidik masyarakat yang dari pengasuhannya akan lahir kaum pria dan semua generasi penerus bangsa. Dengan pendidikannya yang benar akan dapat mencetak manusia-manusia yang dapat memakmurkan negerinya. Oleh karena itu kebahagiaan dan kesengsaraan suatu negeri tergantung pada wanita. Demikian Islam memberikan kedudukan ini terhadap kaum wanita. Karena sebelum Islam, wanita tidak memiliki nilai yang patut disebut dan dibanggakan, yang ada hanyalah pelecehan dan penghinaan.

kebahagiaan dan kesengsaraan suatu negeri tergantung pada wanita

Dalam rangka mempersiapkan generasi muslim-muslimah yang berkualitas, MAN 2 Kota Bandung yang mempunyai visi dan misi membentuk sumberdaya mnusia yang cerdas, kreatif dan berilmu pengetahuan tinggi berlandaskan iman dan taqwa, merasa terpanggil untuk membekali dan membina para siswinya secara khusus yang diwujudkan dalam suatu kegiatan rutin ”Keputrian”.

Latar belakang diselenggarakan kegiatan Keputrian ini, salah satunya adalah karena jumlah siswi madrasah lebih banyak dibandingkan dengan jumlah siswa pria. Pada tahun 2006-2007 tercata ada 534 siswa dari 983 orang siswa MAN 2. Pada sisi lain, ada kecenderungan bahwa siswa madrasah berlatar belakang pendidikan dari SMP/SLTP umum. Kebanyakan diantara mereka belum memahami bagaimana Islam memberikan perhatian khusus terhadap kaum wanita, bahkan mereka tidak terbiasa mengenakan busana muslimah dalam kesehariannya. Padahal di Madrasah para siswi diwajibkan untuk mengenakan pakaian yang menutup aurat sesuai syari’at Islam. Oleh karena itu, tidak menutup kemungkinan muncul permasalahan, konflik serta perubahan psikologis dalam diri remaja Islam ini.

Kegiatan Keputrian dilaksanakan setiap hari Jum’at di saat para siswa atau seluruh lelaki melaksanakan sholat Jum’at. Seluruh siswi MAN 2 Kota Bandung diwajibkan untuk mengikuti kegiatan Keputrian tersebut. Pelaksanaan kegiatan ini terfokus pada bagaimana membina dan membekali para siswa MAN 2 menjadi muslimah-muslimah sejati yang berakhlakul karimah serta menjadi generasi muslimah yang dapat dibanggakan. Kegiatan ini juga diharapkan menjadi tempat dan sarana mencari solusi atas berbagai permasalahannya.

Mengacu pada tujuan dan harapan tersebut, maka disusunlah materi-materi yang disampaikan pada kegiatan keputrian yang meliputi aspek-aspek kewanitaan, diantaranya (1) pengenalan wanita-wanita Islam teladan dan terkemuka, seperti Fatimah az-Zahra, Khadijah, Sayidah Maryam; (2) kedudukan dan hak wanita menurut Islam; (3) peranan wanita dalam kebangkitan dan jihad Islam; (4) emansipasi dan kesetaraan; (5) fiqh wanita; dan (6) materi keterampilan kewanitaan, seperti memasak, menjahit, membuat kerajinan tangan, dan memelihara serta menjaga kecantikan diri, dan mengatur pola makan dan hidup sehat.

-o0o-

Guru Kimia MAN 2 Kota Bandung, dan

Koord. Keputrian tahun 2006