Di ruang guru, tampak seorang siswa sedang membuka Kitab Suci Al-Qur'an. pemandangan seperti ini, tidak aneh. terlebih lagi, jika dilakukan pada pagi hari, atau hari jumat. namun, ada pemandangan yang unik, yaitu ketika kita melihat kitab yang sedang dibaca siswa tersebut. jelas sudah oleh kita semua, bahwa kitab yang sedang dibaca itu, bukanlah kitab suci penerbitan manapun di dunia ini. bukan terbiatan Beirut, Makkah atau penerbit nasional lainnya.
Melalui program itulah, lahir dari jari jemarinya anak muda Muslim, sebuah mushaf yang ditulis dengan gaya khath (tulisan) masing-masing,dan dengan keunikannya masing-masing. dibawah bimbingan Pembina Keagamaan, Ustd. Suherman, lahirlah msuhaf unik yang disebutnya mushaf attalamidz (buku tulisan siswa). Selain menumbuhkan cinta pada Qur'an, juga membangkit rasa bangga dan percaya diri dalam melahirkan kitab suci hasil dari tulis ulang sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar